11 September 2008

20+ Situs tempat hosting, upload dan sharing file gratis

Mulai dari mengirim dokumen, file, lagu hingga back up data-data/file-file penting, tempat penyimpanan file gratis online adalah kunci segalanya untuk hal-hal tersebut. Sebenarnya selain tempat penyimpanan gratis ini, ada juga yang berbayar dengan banyak fitur bagus untuk penyimpanan file online seperti ini , tetapi untuk masyarakat kita saat ini tentu memberatkan untuk mengeluarkan biaya dan selama yang gratis ada, tentu lebih baik anda memanfaatkannya.

BackUp data Online
1. BlogBackupOnline
http://www.blogbackuponline.com/techrigy/
Buat anda yang memiliki blog dan tidak menginginkan terjadinya kehilangan blog tersebut, anda dapat memanfaatkan layanan ini untuk membantu anda mem-back up data penting di blog anda secara otomatis dan tentunya gratis dengan storage 50Mb.

2. ElephantDrive
http://www.elephantdrive.com/index.aspx
ElephantDrive ini menawarkan storage penyimpanan gratis sebesar 1GB dan hingga 1TB dengan mengisi formulir pengajuan.

3. File123
http://www.file123.com/default.aspx
File123 menawarkan space penyimpanan gratis sebesar 1GB

4. Mp3Tunes
http://www.mp3tunes.com
Mp3Tunes ini menyediakan tempat penyimpanan koleksi musik anda tidak terbatas dan gratis, anda juga dapat streaming/mendengarkan secara online lagu-lagu yang anda simpan disini darimanapun anda berada.

5. OmniDrive
http://www.omnidrive.com
Dengan OmniDrive ini, anda dapat mem-back up file apa saja yang anda miliki hingga 1GB. Disamping itu, back up anda bisa anda akses darimana saja atau anda gunakan sebagai hosting file untuk situs.

6. Steekr
http://www.steekr.com
Steekr ini menyediakan ruang penyimpanan online sebesar 1GB untuk media digital anda secara gratis. Selain itu anda dapat akses untuk mendengarkan musik yang anda simpan dimana saja dan juga berbagi/sharing file anda dengan orang lain.

7. Textive
http://www.textive.com
Layanan yang disediakan textive ini adalah back up dokumen anda secara online dan gratis dengan tanpa batasan bandwith dan ruang.

8. YunTaa
http://www.yuntaa.com/
Anda dapat mensinkronisasikan hard disk anda dengan storage online yang disediakan YunTaa ini. Layanan ini juga bisa anda manfaatkan untuk sharing file anda. Versi gratis yang disediakan YunTaa adalah storage dengan ruang 1GB.

Layanan Pengiriman File
9. Arunalabs
http://send.arunalabs.com
Anda bisa mengirim file-file berukuran besar dengan siapapun secara online dengan layanan ini.

10. BigFilez
http://www.bigfilez.com
Dengan bigfilez ini anda dapat mengirim file dengan ukuran besar hingga 500MB ke banyak tujuan.

11. BoxCloud
http://www.boxcloud.com
Dengan boxcloud ini, anda dapat mengirim file gratis hingga ukuran 1GB.

12. DriveWay
http://www.driveway.com
Anda dapat mengirim file dengan jumlah tak terbatas dengan masing-masing ukuran hingga 500MB maksimal.

13. DropSend
http://www.dropsend.com
Dengan dropsend ini, anda dapat mengirim email file dengan ukuran hingga 250MB.

14. JagBox
http://www.jagbox.com
Dengan jagbox ini, anda dapat mengupload file hingga ukuran 100MB, anda dapat meletakkan link downloadnya dimana saja dan mengatur sendiri waktu kadaluarsa link tersebut.

15. SendSpace
http://www.sendspace.com
Dengan sendspace ini, anda dapat mengirim/upload file hingga ukuran 300MB kemudian meletakkan/mengirimkan link downloadnya dengan bandwith tidak terbatas (unlimited)

16. Sharebee
http://www.sharebee.com/
Anda dapat meng-upload file, share/meletakkan link download dimana saja. Tidak disebutkan berapa batasan untuk upload file.
Layanan Penyimpanan dan Sharing File

17. 4Shared
http://www.4shared.com
Layanan 4shared ini adalah sharing file atau seluruh isi folder dengan gratis hingga ukuran 1GB.

18. Badongo
http://www.badongo.com
Badongo menawarkan tempat penyimpanan file tak terbatas, tetapi file-file yang tidak aktif akan dihapus setelah 45 hari untuk anggota gratis.

19. BigFileBox
http://www.bigfilebox.com
BigFileBox ini menyediakan tempat penyimpanan gratis hingga 100MB.

20. BooMP3
http://boomp3.com
Fitur yang ditawarkan BooMp3 ini adalah storage tidak terbatas file-file audio, selain itu anda juga dapat sharing file-file anda ini dengan orang lain.

21. BOXSTr
http://boxstr.com
10GB ruang storage file ditawarkan oleh layanan ini, dengan ukuran masing-masing hingga 250MB dan dengan batas bandwith 10 GB.

22. DivShare
http://upload.divshare.com
Dengan divshare ini anda dapat mengupload file untuk disimpan selamanya dan juga dapat sharing file tersebut dengan orang lain.

23. EweDrive
https://ewedrive.com
Dengan ewedrive ini, anda dapat menyimpan file hingga batas penyimpanan 1GB.

24. FileHo
http://fileho.com
FileHo menawarkan ruang penyimpanan file tidak terbatas dan anda dapat memilih untuk sharing file-file tersebut atau membiarkannya privat/hanya bisa diakses anda sendiri.

25. JumboDir
http://www.jumbodir.com/
Jika anda meng-upload file disini, anda dapat melakukannya tanpa registrasi atau subskripsi yang merepotkan dengan ruang penyimpanan hingga 2GB. Namun, jika anda melakukan registrasi, anda dapat menyimpan file anda selamanya.

26. MyDataBus
http://www.mydatabus.com
MyDataBus ini menawarkan upload gratis hingga 5GB, anda juga dapat sharing file-file anda atau mengintegrasikan dengan FaceBook.

27. XDrive
http://www.xdrive.com
Dengan XDrive ini anda dapat menyimpan file dengan batas ruang storage penyimpanan 5GB yang anda bisa akses dari mana saja dan sharing file anda agar bisa di-download oleh teman atau siapa saja.

28. zUpload
http://www.zupload.com
Layanan yang ditawarkan zUpload ini sangat menarik karena menawarkan sharing file hingga ukuran 500MB per file tanpa batasan bandwith download dan ruang storage.

Ditulis oleh Elayne Amelia

 

Apa Itu Bandwidth ?

Jika kita telah mengenal internet atau paling tidak pernah menggunakan internet kita pasti pernah mendengar istilah bandwidth, yang jadi pertanyaan sekarang adalah apakah bandwidth itu ?

Bandwidth adalah seberapa banyak (kilobyte) jumlah data yang mengalir dari server ke pengunjung. Misal, jumlah keseluruhan halaman depan kita adalah 100 KB (HTML & semua elemennya). Jika ada 10 orang yang mengakses halaman ini maka bandwidth yang terpakai adalah 1.000 KB. Semakin banyak kunjungan ke website Anda maka bandwidth yang dibutuhkan semakin besar.

Bandwidth (disebut juga Data Transfer atau Trafik) adalah data yang keluar+masuk/upload+download ke account anda. Misalnya anda menerima/mengirim email, asumsikan besarnya email yang diterima/dikirim adalah 4 KB, berarti secara teori, untuk bandwidth 1.000 MB (1.000.000 KB) anda bisa *kirim* 250.000 email atau berbagai variasi antara kirim/terima, 100.000 kirim, 150.000 terima. Ini hanya contoh untuk penjelasan bandwidth, pada kenyataannya, data yang keluar masuk ke account anda bisa datang dari pengunjung (yang mendownload halaman web anda ke PC-nya), atau anda upload gambar/file ke account anda dan sebagainya.

Di dalam jaringan komputer, bandwidth sering digunakan sebagai suatu sinonim untuk data transfer rate yaitu jumlah data yang dapat dibawa dari sebuah titik ke titik lain dalam jangka waktu tertentu (pada umumnya dalam detik). Jenis bandwidth ini biasanya diukur dalam bps (bits per second). Adakalanya juga dinyatakan dalam Bps (bytes per second). Suatu modem yang bekerja pada 57,600 bps mempunyai bandwidth dua kali lebih besar dari modem yang bekerja pada 28,800 bps. Secara umum, koneksi dengan bandwidth yang besar/tinggi memungkinkan pengiriman informasi yang besar seperti pengiriman gambar/images dalam video presentation.

Setelah menjawab apa itu bandwidth, sering juga ada pertanyaan lanjutan seperti “katanya 64kb/s kok waktu download cuma dapat 8kb/s?”

Dari persoalan di atas, ada yang perlu diralat. 8kB/s bukan 8kb/s, perhatikan beda b (huruf kecil) dan B (huruf kapital).

B = Byte, sedangkan
b = bit.

1 Byte = 8 bit.

Byte (bahasa Indonesia Byte itu Bita) biasanya digunakan sebagai satuan penyimpanan data dalam komputer (file dan sebagainya), sedangkan bit digunakan sebagai satuan kapasitas informasi dari sebuah digit biner (bandwidth misalnya).

Pada saat mendownload hampir semua software downloader akan mencatat berapa besar data yang dapat diambil dalam setiap detik, sehingga mereka menggunakan satuan Byte/s. Jadi untuk kasus diatas kita gak bohong lho, pelanggan mendapat bandwidth 64kb/s atau 64/8 = 8kB/s.

Sumber : idebagus, Sharren's Weblog, Jagoan Medan

05 September 2008

Mematikan komputer (Shut down) dengan cepat (For WinXP)

Banyak faktor yang mempengaruhi kenapa computer kita lama sekali untuk di matikan. Jangan panik dulu. Hal ini mungkin disebabkan terhapusnya pagefile pada saat akan shutdown. Memang menghapus pagefile ini direkomendasikan untuk privacy data kita agar tidak dapat dilihat oleh orang lain. Namun, hal ini sangat menjengkelkan kalau kita hanya sebagai users, untuk mematikan computer aja harus menunggu 3-5 menit.

Jika kamu mengalami hal seperti ini, jangan langsung install ulang akibat panik banget.. langsung aja kita edit melalui regedit :

Buka Start Menu > Run > Regedit

HKEY_LOCAL_MACHINE > SYSTEM > CurrentControlSet > Control > Session Manager > Memory Management. Nah di windows sebelah kanan double click “ClearPageFileAtShutdown” kemudian isikan dengan 0 (tadinya 1)

Atau kalau nggak mau report buka saja notepad. Trus copy code dibawah ini :

______Start Copy_______

Windows Registry Editor Version 5.00

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control\Session Manager\Memory Management]

"ClearPageFileAtShutdown"=dword:00000000

[HKEY_USERS\.DEFAULT\Control Panel\Desktop]

"AutoEndTasks"="1"

[HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control]

"WaitToKillServiceTimeout"="200"

___End Copy____

Lalu save as dengan nama “Shutdown.reg” (dengan filetype : all files)
Kemudian close, dan kita double click/merge “Shutdown.reg” yang kita simpan tadi.
Dah, baru di restart.

Nah, kalo masih terasa kurang cepat. Ada 2 cara instan, yaitu dengan membuat shortcut dan menggunakan software.

1. Dengan Shortcut

Buat shortcut di desktop. Caranya :

-. Klik kanan destop > New > Shortcut > Kemudian Browse ke C:\Windows\System32 > Cari Shutdown.exe. > OK.

-. Akan tampil shortcut di desktop. Klik kanan lagi > properties



Kemudian di target tambahin script “–s –t 00” (tampa kutip). Dah lalu di apply n OK.
Untuk shutdown nya kita tinggal double click shortcut itu. Dah mati dah.


2. Dengan software. Wushhh lebih extreme lagi. Gak nyampe sedetik computer kamu udah mati. Softwarenya namanya Quick Shutdown. Ukurannya kecil kok(sekitar 30 kb). Gak perlu diinstal. Double click aje. Downloadnya di sini

10 Langkah Instalasi Windows XP dengan USB

Penulis: Eko Ramaditya Adikara - detikinet

USB (tmcnet.com)


Jakarta - Pembaca, saat ini, keberadaan laptop mungil tengah menawan hati sebagian besar pengguna komputer jinjing. Bagaimana tidak? Walaupun terkadang spesifikasi sebuah subnotebook tidak semumpuni notebook-notebook berukuran lebih besar, ukurannya yang mini dan kemampuannya yang dapat mengakomodasi kebutuhan berkomputer sehari-hari menjadikan subnotebook sebagai salah satu gadget yang sangat diminati, disamping harganya yang lebih terjangkau, tentu saja.

Nah, salah satu usaha produsen subnotebook untuk "merampingkan" produknya adalah dengan meniadakan perangkat optical drive, seperti CD-ROM/RW atau DVD-ROM/RW. Komponen yang digunakan untuk mengakses keping CD atau DVD ini memang cukup menyita ruang dan sumber daya.

Sebagai konsekuensinya, pemilik subnotebook tak dapat mengakses CD atau DVD di subnotebook-nya, atau terpaksa membeli external optical drive yang tetap dijalankan via port USB yang tersedia.

Salah satu masalah yang timbul akibat ketidaktersediaan optical drive pada subnotebook adalah kesulitan saat hendak melakukan instalasi aplikasi ataupun sistem operasi. Tak jarang pengguna harus menyalin aplikasi atau sistem operasi yang hendak di-install ke dalam USB flash disk, atau mencolok external optical drive dan melakukan instalasi seperti biasa. Namun, tentu saja hal ini sangat merepotkan, mengingat tak banyak pengguna awam yang mengetahui prosedur instalasi aplikasi atau sistem operasi via flash disk, dan harga sebuah external optical drive yang tidak murah.

Contoh kasus, andaikan kita hendak mengganti sistem operasi Xandros Linux yang terpasang di subnotebook Asus Eee PC dengan Windows XP, maka kita harus menginstal via external optical drive. Mungkin tak terlalu memusingkan bagi Anda yang punya cukup dana untuk membeli sebuah external optical drive, namun bagaimana dengan Anda yang sejak awal ingin berhemat dengan membeli subnotebook?

Nah, lewat artikel ini penulis ingin berbagi tips membuat modul instalasi Windows XP menggunakan media USB flash disk, yang tentunya akan menghemat biaya dan menjadikan pembaca lebih pintar. Modul instalasi ini tak hanya dapat diimplementasikan dalam instalasi ke subnotebook saja, tapi juga dapat diaplikasikan pada komputer mana pun yang sudah memiliki fitur untuk booting via USB.

"Gampang! Tinggal salin file instalasi Windows XP ke flash disk!" Mungkin itu yang terlintas di benak Anda, tapi percayalah bahwa membuat modul instalasi Windows XP tidak semudah itu. Namun jangan khawatir, karena dengan mengikuti langkah-langkah berikut, proses pembuatan modul instalasi Windows XP pun tak terlalu sulit dilakukan.

Yang Harus Disiapkan:

1. Sebuah komputer yang dilengkapi optical drive (CD atau DVD) dan port USB yang dapat bekerja dengan baik.
2. Sebuah USB flash disk berkapasitas 1 atau 2 GB.
3. CD instalasi Windows XP.
4. Aplikasi pembuat modul instalasi (USB_PREP8 dan PEtoUSB) yang dapat diunduh cuma-cuma melalui link http://www.sendspace.com/file/7n781n
5. Do'a dan keberanian!

Langkah-langkah Pembuatan:

1. Tancapkan USB flash disk ke salah satu port USB. Ingat-ingat posisi drive-nya. Apakah F:, G:, H:, dan sebagainya.

2. Saat Anda berada di posisi normal (desktop), masukkan CD instalasi Windows XP ke optical drive. Jika komputer menjalankan proses instalasi secara otomatis, batalkan saja dan tutup semua aplikasi yang tengah berjalan.

3. Unduh dan ekstrak aplikasi yang penulis berikan. Saran penulis, ekstrak seluruh isinya ke sebuah folder, semisal C:\USB.

4. Selanjutnya, buka folder di mana Anda mengekstrak aplikasi modul pembuat instalasi, kali ini kita ambil contoh C:\USB.

5. Jalankan file bernama "usb_prep8.bat" maka di layar monitor akan tampak jendela Command Prompt berisi macam-macam perintah. Jika sudah muncul tulisan "Press any key to continue," tekan sembarang tombol untuk konfirmasi.

6. Di layar akan muncul jendela PEtoUSB yang meminta Anda memformat USB flash disk Anda. Tak perlu mengubah setting apa pun, langsung klik Start untuk mulai proses format. Jawab konfirmasi sesuai kebutuhan Anda.

7. Jika sudah selesai, tutup jendela PEtoUSB (jangan menutup jendela Command Prompt yang tadi terbuka ketika Anda menjalankan usb_prep8.bat), maka di layar akan muncul opsi-opsi dari 0 hingga 5.

8. Gunakan opsi 1 untuk memilih sumber file instalasi yang nantinya akan disalin ke flash disk. Disini, tentukan di drive mana Anda menyimpan instalasi Windows XP. Pilih saja optical drive di mana sudah ada CD Windows XP di dalamnya, atau pilih folder pilihan Anda jika Anda telah menyalin file instalasi Windows XP ke folder tertentu.

9. Pilih opsi 3 untuk menentukan di mana Anda mencolok flash disk. Kalau flash disk Anda berada di drive F:, maka ketik F dan tekan ENTER. Jika drive G: maka ketik G dan tekan ENTER, begitu seterusnya berlaku untuk drive lain.

10. Selanjutnya pilih opsi 4 untuk mulai proses pembuatan modul instalasi yang nantinya akan disalin ke flash disk secara otomatis. Jawab apa pun konfirmasi yang muncul dengan Y atau YES atau OK atau bentuk persetujuan lain.

Selesai! Kini flash disk Anda telah siap digunakan untuk instalasi Windows XP! Silahkan melakukan setting pada BIOS subnotebook Anda, dan pilih Removeable Disk (atau apa pun nama lainnya) sebagai media pertama yang dijalankan saat booting.

Mengingat teknik instalasi semacam ini juga tersedia di internet, Anda juga bisa mencarinya via mesin cari. Selamat mencoba...!

Sumber : detikinet.com




TAMBANG TERBUKA (SURFACE MINING)

Tambang terbuka (surface mining) merupakan satu dari dua sistem penambangan yang dikenal, yaitu Tambang terbuka dan Tambang Bawah Tanah. dimana segala kegiatan atau aktivitas penambangan dilakukan di atas atau relatif dekat permukaan bumi dan tempat kerja berhubungan langsung dengan dunia luar.

Penambangan pada tambang terbuka itu sendiri dilakukan dengan beberapa tahapan kerja : pengurusan surat-surat ijin yang dibutuhkan untuk kegiatan penambangan, pembabatan (land clearing), pengupasan lapisan tanah penutup (stripping of overburden), penambangan (exploitation), pemuatan (loading), pengangkutan (hauling), dan pengolahan serta pemasaran.

I. Pengelompokan Tambang Terbuka

Pada prinsipnya tambang terbuka dapat digolongkan ke dalam empat golongan :

1. Open pit/Open mine/Open cut/Open cast

Adalah tambang terbuka yang diterpakan pada penambangan ore (bijih). Misalnya nikel, tembaga, dan lain-lain.

2. Strip Mine

Penerapan khusus endapan horizontal/sub-horizontal terutama untuk batubara, dapat juga endapan garam yang mendatar. Contoh Tamabang Batubara di Tanjung Enim.



GAMBAR 2.1

OPEN PIT/OPEN CAST DAN OPEN CUT/OPEN MINE




GAMBAR 2.2

STRIP MINE

3. Quarry

AdalahTambang terbuka yang diterapkan pada endapan mineral industri (industrial mineral). Contoh Tambang batu pualam di Tulung Agung.

4. Alluvial mining

Dapat dikatakan sebagai “placer Mining” ataupun di Australia disebut “Beach-mine” yaitu cara penambangan untuk endapan placer atau alluvial. Contoh tambang Cassiterite di Pulau Bangka, belitung dan sekitarnya.

II. Konsiderasi Pada Operasi Penambangan

Secara garis besar, faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kelangsungan kegiatan penambangan dibagi dalam dua kategori, yaitu faktor teknis dan faktor ekonomi.

1. Kajian Secara Teknis

Unsur unsur teknis yang perlu mendapat perhatian dalam pelaksanaan aktifitas kegiatan kerja sebuah proyek penambangan meliputi :

a. Kondisi Umum tempat proyek dilaksanakan

Kondisi Kondisi tempat kerja yang perlu diperhatikan adalah meliputi kondisi geologi, topografi, iklim dan sosial Budaya. Keadaan umum tersebut mutlak diperhitungkan guna menentukan penjadwalan waktu kegiatan dan yang utama sekali menetapkan efesiensi kerja kerja efektif dari pelaksanaan proyek tersebut

b. Sarana perlengkapan peralatan kerja

Jenis perlengkapan dan peralatan kerja disesuaikan dengan kondisi tempat kerja, maksud pekerjaaan, kapasitas produksi, dan efektifitas kerja yang diinginkan. Cara pengadaanya diperhitungkan dengan umur produksi dan efektifitas kerja dan ketersediaan modal kerja yang di miliki

c. Metode Pelaksanaan kerja

Dalam proyek ini pelaksanaan kegiatan pembongkaran material dilakukan dengan peledakan. Metode tersebut dipilih mengingat jenis materialnya memilki kekerasan yang cukup tinggi, fraksi material yang lepas yang sasaran produksinya telah ditentukan.

2. Kajian Secara Ekonomis

Kajian secara ekonomis dimaksudkan untuk mengetahui sebuah proyek penambangan memperoleh keuntungan atau tidak. Dalam perhitungan aliran uang diperhatikan beberapa faktor yang berpengaruh dalam situasi ekonomi.

Hal-hal yang diperhatikan tersebut adalah:

1. Nilai (value) daripada endapan mineral per unit berat (P). dan biasanya dinyatakan dengan ($/ton) atau (Rp/ton)

2. Ongkos produksi (C), yaitu ongkos yang diperlukan sampai mendapatkan produknya diluar ongkos stripping.

3. Ongkos stripping of overburden (Cob), yaitu dinyatakan dengan persamaan berikut :

Cob =

4. Cut Off Grade, akan menentukan batas-batas cadangan sehingga menentukan bentuk akhir penambangan.

III. Aktifitas Pertambangan Pada Tambang Terbuka

A. Tahap Persiapan

Kegiatan – kegiatan yang dilakukan pada awal proses pengambilan atau penambangan bahan galian terdiri dari tahap persiapan (pra penambangan), Kegiatan tersebut meliputi :

1. Pembuatan Jalan Rintasan

Jalan rintasan berfungsi sebagai jalur lewatnya alat – alat berat ke lokasi tambang, kemudian dikembangkan sebagai jalan angkut material dari front penambangan ke lokasi pabrik peremukan. Pembuatan jalan diguna-kan dengan memakai Bulldozer yang nantinya digunakan pula sebagai pengupasan lapisan penutup.

2. Pembersihan Lahan

Pekerjaan ini dilakukan sebelum tahap pengupasan lapisan tanah penutup dimulai. Pekerjaan ini meliputi pembabatan dan pengumpulan pohon yang tumbuh pada permukaan daerah yang akan ditambang dengan tujuan untuk membersihkan daerah tambang tersebut sehingga kegiatan penambangan dapat dilakukan dengan mudah tanpa harus terganggu dengan adanya gangguan tetumbuhan yang ada didaerah penambangan. Kegiatan pembersihan ini dilakukan dengan menggunakan Bulldozer.

Pembersihan dilakukan pada daerah yang akan ditambang yang mempunyai ketebalan overburden beberapa meter dengan menggunakan Bulldozer dan dilakukan secara bertahap sesuai dengan pengupasan lapisan tanah penutup. Dalam pembabatan, pohon didorong kearah bawah lereng untuk dikumpulkan, dimana penanganan selanjutnya diserahkan pada penduduk setempat.

3. Pengupasan Tanah Penutup

Pembuangan lapisan tanah penutup dimaksudkan untuk membersihkan endapan batu gamping yang akan digali dari semua macam pengotor yang menutupi permukaanya, sehingga akan mempermudah pekerjaan penggaliannya disamping juga hasilnya akan relatif lebih bersih.

Lapisan tanah penutup pada daerah proyek terdiri atas dua jenis yaitu top soil dan lapisan overburden sehingga lapisan dilakukan terhadap lapisan top soil terlebih dahulu dan ditempatkan pada suatu daerah tertentu untuk tujuan reklamasi nantinya. Setelah lapisan top soil terkupas, selanjutnya dilakukan pengupasan pada lapisan overburden lalu didorong dan ditempatkan pada daerah tertentu dan sebagian lagi digunakan sebagai pengeras jalan.

Kegiatan pengupasan dilakukan secara bertahap dengan menggunakan bulldozer, dimana tahap pengupasan awal dilakukan untuk menyiapkan jenjang pertama dan pengupasan berikutnya dapat dilakukan bersamaan dengan tahap produksi, sehingga pola yang diterapkan adalah seri dan paralel yang bertujuan untuk :

a. Menghemat investasi dan biaya persiapan

b. Menghindari pengotoran endapan batu gamping dari lapisan penutup, sehingga mempermudah dalam pekerjaan penggalian.

c. Menghindari terjadinya longsoran dan bahaya angin.

4. Persiapan Peralatan Penambangan

Penambangan yang akan dilakukan difokuskan dengan menggunakan peralatan mekanis. Adapun alat yang digunakan diperlukan untuk menunjang kegiatan penambangan, yaitu :

a. Bulldozer, yang digunakan untuk pembersihan lahan dan pengupasan lapisan tanah penutup.

b. Loader, yang digunakan untuk memuat bongkahan batu gamping hasil dari pembongkaran keatas alat angkut.

c. Truck, yang digunakan sebagai alat angkut hasil front penambangan ke tempat pabrik peremukan/penggerusan.

d. Crushing Plant, yaitu suatu unit pengolahan yang berfungsi sebagai alat preparasi batu gamping dari front penambangan guna mendapatkan ukuran butiran yang diinginkan oleh pasar.

e. Pembangkit Listrik, berfungsi sebagai sumber tenaga listrik yang akan dipakai sebagai penerangan, untuk alat pengolahan dan menggerakkan alat – alat yang bekerja didalam pabrik.

f. Pompa Air, digunakan untuk memompa atau mengambil air guna memenuhi kebutuhan peralatan dan karyawan.

5. Persiapan Pabrik Peremukan

Pabrik peremukan ini harus dibuat cukup luas agar dapat menampung material hasil penambangan sebelum proses peremukan.

a. Pemilihan Lokasi Peremukan dan Stock Pile

Pemilihan lokasi biasanya bedasarkan topografi daerahnya yang agak landai . Lokasi pabrik dipilih daerah yang relatif datar dan tanpa vegetasi sehingga hanya perlu proses atau pekerjaan perataan seperlunya saja. dan dekat dengan Infrastruktur yang ada seperti jalan, dan penerangan.

b. Pemasangan Peralatan pada Pabrik Peremuk

Untuk penempatan mesin peremuk dibutuhkan pondasi yang cukup kuat agar dapat bertahan cukup lama sesuai dengan proyek yang diselenggarakan dan masalah konstruksi pondasi diborongkan kepada pihak kontraktor dengan pihak pemasok mesin peremuk sebagai konsultan.

c. Letak Kantor

Sarana perkantoran digunakan sebagai pusat pengaturan dan pelaksanaan kegiatan kerja penambangan dan direncanakan berada pada daerah yang mudah dicapai dan dekat dengan jalan masuk. Bangunan ini dibuat permanen karena dipakai dalam jangka waktu yang sangat lama sesuai dengan umur proyek.

d. Pusat Perawatan Alat

Dalam menunjang kelancaran operasi dibutuhkan peralatan – peralatan yang selalu dalam kondisi yang baik dan siap pakai. Untuk itu sangat dibutuhkan suatu sarana sebagai tempat perawatan peralatan (spare part), agar perawatan terhadap peralatan atau mesin – mesin yang digunakan dapat dilakukan secara rutin baik itu dalam jenis perawatan yang ringan maupun pergantiaan suku cadangnya.

e. Penerangan

Sarana penerangan dimaksudkan untuk memberikan penerangan disekitar bangunan, jalan, dan terutama sekali didalam kegiatan penunjang kerja. Sumber listrik untuk penerangan ini tidak menjadi satu dengan listrik untuk pabrik, sehingga khusus untuk sarana penerangan ini diperlukan sebuah generator.

f. SumberAir

Air merupakan sumber sarana yang sangat vital bagi sebuah proyek yang melibatkan banyak tenaga kerja. Disamping air digunakan sebagai kebutuhan sehari – hari, air juga dipakai dalam kegiatan penambangan yang didapat dari air tanah dengan melakukan pemboran.

g. Prasarana Penunjang Lainnya

Yang dimaksud dengan prasarana lain disini adalah prasarana yang dipakai untuk kepentingan umum dimana selain digunakan oleh perusahaan juga dapat dipakai oleh masyarakat setempat sehingga mempunyai dampak yang positip terhadap kehidupan masyarakat sekitar. Prasarana lainnya meliputi saran olahraga, saran tempat peribadatan, poliklinik, power house, dan pos keamanan.

B. Operasi Penambangan

Tujuan utama dari kegiatan penambangan adalah pengambilan endapan dari batuan induknya, sehingga mudah untuk diangkut dan di proses pada proses selanjutnya selanjutnya.

Setelah operasi persiapan penambangan selesai dan pengupasan lapisan tanah penutup pada bagian atas cadangan batugamping terlaksana (arah kemajuan penambangan dari kontur atas ke bawah). Maka dapat dimulai kegiatan operasi penambangan.

Kegiatan penambangan terbagi atas tiga kegiatan, yaitu pembongkaran, pemuatan dan pengangkutan. Adapun rincian dari ketiga kegiatan tersebut adalah:

1. Pembongkaran

Pembongkaran merupakan kegiatan untuk memisahkan antara endapan bahan galian dengan batuan induk yang dilakukan setelah pengupasan lapisan tanah penutup endapan batugamping tersebut selesai. Pembongkaran dapat dilakukan dengan menggunakan peledakan, peralatan mekanis maupun peralatan non mekanis.

Untuk kegiatan pembongkaran batugamping menggunakan pemboran yang kemudian dilakukan peledakan. setelah batuan diledakkan kemudian digusur menggunakan alat bulldozer, yang kemudian dikumpulkan di tepi batas penambangan atau tepi jalan tambang tiap blok. Banyaknya batugamping yang dibongkar tiap-tiap blok tidak sama, tergantung persyaratan kualitas yang diminta oleh konsumen.

2. Pemuatan

Pemuatan adalah kegiatan yang dilakukan untuk memasukkan atau mengisikan material atau endapan bahan galian hasil pembongkaran ke dalam alat angkut. Kegiatan pemuatan dilakukan setelah kegiatan penggusuran, pemuatan dilakukan dengan menggunakan alat muat Wheel Loader dan diisikan ke dalam alat angkut.

Kegiatan pemuatan bertujuan untuk memindahkan batugamping hasil pembongkaran kedalam alat angkut. Pengangkutan dilakukan dengan sistem siklus, artinya truck yang telah dimuati langsung berangkat tanpa harus menunggu truck yang lain dan setelah membongkar muatan langsung kembali ke lokasi penambangan untuk dimuati kembali

3. Pengangkutan

Pengangkutan adalah kegiatan yang dilakukan untuk mengangkut atau membawa material atau endapan bahan galian dari front penambangan dibawa ke tempat pengolahan untuk proses lebih lanjut.

Kegiatan pengangkutan menggunakan Dump Truck yang kemudian dibawa ke tempat pengolahan untuk dilakukan proses peremukan (crushing), jumlah truk yang akan digunakan tergantung dari banyaknya material batugamping hasil peledakan yang akan diangkut.

C. Pengolahan Dan Pemasaran

1. Pengolahan

Adalah kegiatan yang bertujuan untuk menaikkan kadar atau mempertinggi mutu bahan galian yang dihasilkan dari tambang sampai memenuhi persyaratan untuk diperdagangkan atau dipakai sebagai bahan baku untuk bahan industri lain.

Bahan galian yang dihasilkan dari tambang biasanya selain mengandung mineral berharga yang diingikan juga mengandung mineral pengotor (gangue mineral) sehingga hasil tambang tidak bisa langsung dimanfaatkan atau diperdagangkan. Untuk menghilangkan mineral pengotor tersebut sehingga hasil tambang dapat dimanfaatkan atau diperdagangkan, maka dilakukan dengan pengolahan bahan galian ( ore/mineral dressing). Proses pemisahan pemisahan antara mineral berharga dengan mineral-mineral pengotor didasarkan kepada perbedaan baik fisik maupun sifat kimia antara mineral berharga dengan mineral pengotornya.

Keuntungan lain dari pengolahan bahan galian selain meningkatkan kadar mutunya. Ialah juga untuk mengurangi jumlah volume dan beratnya sehingga dapat mengurangi jumlah volume dan beratnya sehingga dapat mengurangi ongkos pengangkutannya.

2. Pemasaran

Pemasaran adalah kegiatan yang bertujuan untuk menjual suatu produk kepada para pemakai produk atau konsumen dengan harga yang telah ditentukan atau berdasarkan atas perjanjian antara kedua belah pihak yang bersangkutan. Kegiatan pemasaran dilakukan setelah kegiatan pengolahan atau setelah syarat-syarat yang telah ditentukan oleh konsumen terhadap mutu produk terpenuhi.

D. Reklamasi

Reklamasi merupakan pekerjaan-pekerjaan yang bertujuan untuk memperbaiki atau mengembalikan tata lingkungan hidup agar lebih berdaya guna. Usaha ini harus dilakukan setiap pengusaha (pengusaha pertambangan) sesuai peraturan pemerintah yang berlaku.

Dalam pelaksanaannya ada beberapa kesulitan untuk reklamasi daerah bekas tambang apabila tanpa perencanaan pengelolaan yang baik. Kesulitan tersebut antara lain :

1. Tidak dilakukannya pengamatan terhadap tanah humus sehingga dalam pelaksanaannya baanyak tanah humus yang terbuang.

2. Tidak dilakukannya dengan tuntas sehingga terdapat bekas daerah tambang yang dibiarkan terbuka untuk beberapa lama karena ada sebagian tanah galian masih tersisa.

3. Kesulitan penentuan lokasi penimbunan tanah penutup.

Beberapa faktor penting yang saling mempengaruhi lingkungan dari kegiatan pertambangan antara lain penerapan teknologi pertambangan. Kegiatan faktor ini saling berpengaruh bukan hanya pada lingkungan diluar pertambangan dimana daya dukung menjadi berkurang, akan tetapi kegiatan penambangan akan mengalami hambatan dalam kelancaran operasinya.

Reklamasi didaerah bekas tambang dilakukan dengan cara pengambilan kembali tanah penutup (top soil) ke bekas daerah penambangan kemudian dilakukan pemupukan tanah untuk mengembalikan kestabilan dan kesuburan tanah. Sehingga dapat ditanami tanaman yang lebih produktif bagi penduduk setempat, agar tata lingkungan tidak jauh berbeda dengan lingkungan sebelumnya maka dipilih bibit mahoni sebagai tanaman reklamasi.

Kegiatan reklamasi akan dilakukan setelah kegiatan penambangan selesai, dalam hal ini setelah penambangan pada suatu daerah selesai dilaksanakan, dengan urutan kegiatan sebagai berikut :

1. Pengupasan lapisan tanah penutup (top soil) dilaksanakan

2. Lapisan tanah penutup (top soil) tersebut dikumpulkan pada suatu tempat

3. Kegiatan penambangan dan pengolahan

4. Tailing dari proses pengolahan dimasukkan kembali pada blok yang telah ditambang.

5. Perataan tinggi daerah penambangan dengan daerah sekelilingnya yang tidak ditambang

6. Penyebaran lapisan tanah penutup (top soil)

7. Penanaman dengan tanaman keras yang cocok dengan daerah tersebut

Referensi

1. Machmud, Nawawi, Ir. Dkk. 1997. Tambang Terbuka. Universitas Sriwijaya

2. Prodjosumarto, Partanto. 1984. Pengantar Teknologi Mineral. ITB

3. Rizqon, Arif. Ir. 2004. Reklamasi Tambang. Diklat Perencanaan Tambang Terbuka.UNISBA



04 September 2008

Mempercepat Booting Windows XP

Ada banyak cara untuk mempercepat proses booting windows kita. jika kecepatan yang kita utamakan, maka gini lo caranya :
  1. Buka notepad, kemudian ketik "del c:\windows\prefetch\ntosboot-*.* /q" (tanpa kutip). simpan dengan nama ntsboot.bat di C:\
  2. dari start menu pilih "Run..." & ketik "gpedit.msc".
  3. Double click "Windows Settings" pada "Computer Configuration" dan double click lagi pada"Shutdown"di sebelah kanan.
  4. Lalu akan tampil shutdown properties, click "add", "Browse", locate your "ntosboot.bat" file & click "Open".
  5. Click "OK", "Apply" & "OK" once again to exit.
  6. Dari Start menu, select "Run..." & type "devmgmt.msc".
  7. Double click on "IDE ATA/ATAPI controllers"
  8. Right click on "Primary IDE Channel" and select "Properties".
  9. Pilih "Advanced Settings" tab then on the device or 1 lalu pilih 'device type' dan pilih 'none' dan klik "OK".
  10. Begitu juga untuk "Secondary IDE channel", select "Properties" device type kita ubah ke "none".
  11. Reboot your computer.
Dijamin, booting windows kamu akan lebih cepat.
Sumber : Hacking Tutorial 2008

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Sponsered by Free Blog templates | Blog Tips by Best Blogging Tutorials